‘Close friend is a biggest enemy ‘ Teman dekat adalah seorang musuh terbesar. Coba deh kita fikir sejenak, siapa teman terdekat kamu? Lalu pikir lagi, pernah tdk kamu kurang suka dengan sifat dia? Pernah tdk kamu merasa risih sama dia walaupun dia punya sisi kebaikan? Sedikiiiit saja pasti ada lah rasa seperti itu. It’s okay no body’s perfect. Termasuk dalam hal berteman juga sih. Tapi pasti dan yakin pernahlah kita punya rasa benci dengan teman dekat sekalipun. Nah disini saya cuma mau sharing tentang kebenaran ‘Close Friend is a biggest enemy’ ini….
Rata-rata dan kebanyakan orang khususnya dikalangan remaja kutipan ‘Close friend is a biggest enemy’ ini popular. Alasannya banyak diantaranya…
1. Ada rasa iri dengan kita
Yah emang sih kita berteman dekat ya oke-oke saja. Tapi teman walaupun dekat sekalipun biasanya punya rasa iri dong dengan kita. Entah itu karena kita goodlooking, tajir atau apalah, Si dia biasanya merasa sirik dan merasa tidak mau disaingi. Kalo close friend tipe ini ? Wuih lumayan banyak
2. Ada maunya
Yap! Yang tipe seperti ini juga banyak dikalangan remaja. Mungkin karena kita orang yg berada so dia memanfaatkan keberadaan kita yg punya segalanya dibanding dia. Hahahah licik ya. Kalo teman seperti ini kebanyakan suka carmuk alias cari muka. Kasarnya, ini adalah teman matre. So, be carefull with them!
3. Numpang eksis
Kalo teman dekat yg kaya gini? Hahahha hell-oooo ini tipe yg kaya gini sudah banyak meraja lela di kalangan remaja loh. Ini bukan karena faktor film-film di tv. Tapi emang iya banyak yg kaya gini. Motto dia tuh ‘Mau eksis? Gaul sama org eksis dong’ haha kalo ada orang yg kaya gini mending di balas dengan ‘Mau eksis? Kelaut plis’
4. Suka sama pacar/gebetan kita
Ampun deh kalo tipe yg kaya gini. Superduperhyper licik! Dia dekat atau semakin dekat dengan kita Cuma karena suka sm pacar atau gebetan kita. Yah apa lagi namanya kalau bukan ‘Teman makan teman’ . Banyak kan tipe teman kaya gini? Banyak dooong sampe ada lagunya. Iyakan?
5. Egois
Nah kalo tipe teman kaya begini ini yah awalnya memang baik sama kita. Tapi lama kelamaan dia berubah mungkin karena ada sesuatu masalah. Dan masalah itu di hadapinya dengan egois tanpa mau mendengarkan penjelasan kita. Yg kaya gini? Cukup banyaaaaak dimana-dimana!
6. Gonta Ganti teman
Piala bergilir. Pernahkan dengar istilah seperti itu? Pernah dong. Biasanya piala bergilir ini di cap-kan kepada cewek yang suka gonta-ganti pasangan pada teman pasangannya tsb. Nah kalo piala bergilir versi ini lain lagi. Dia piala bergilir anat-teman. Berteman dengaan si A, punya masalah, beralih lagi berteman dengan si B. Lalu punya masalah lagi beralih lagi dengan si C dst. Ckckck… parah! Tipe seperti ini ada juga hubungannya dengan tip eke 5 yaitu egois. Atau juga mungkin orang ini cepat bosan? Haha Astaghfirullah
Mungkin masih banyak alasan lainnya kenapa teman dekat kita bias menjadi musuh terbesar, Tapi cuman inilah yg sy tau dari pengalaman orang lain atau cerita-cerita film, novel dll. Intinya ‘close friend is a biggest enemy’ ini awalnya dia baik. Ini mungkin salah satu trik mereka agar kta mau berteman sama dia. Yaah Allahualam sih mungkin juga dia memang baik dari sananya. Tetapi karena faktor alasan seperti yg sy sebutkan 6 tadi, atau mungkin dia teman dekat kita jadi mereka tau hal banyak tentang kita jadi mereka bias melakukan 6 alasan diatas dan si close friend ini lalu berubah menjadi a biggest enemy.
Menurut kalian orang seperti ini baiknya diapakan? Di jauhi? Di musuhi? kalo saya pribadi kalo dia yang duluan menjauh yasudah jauhi juga. Nah kalo tidak? Ya tidak usah juga. Intinya don't bully them too much expect they do it first. Dia juga pernah baik sama kita juga kan. Sabar saja, everythings gunna be alright.
Menurut saya sih, berteman sama seseorang itu ya tentu sah-sah saja :) Tapi kita berteman jangan karena alasan yang 6 diatas. Siapapun teman kita, kita harus mengerti keadaan kekurangan dan kelebihan mereka. Dan terpenting, kita jangan pernah menjadi orang yang memilih-milih. Memilih-milih dalam arti teman yg tajir dan eksis ditemani tapi tidak mau berteman dengan orang biasa. Hell-ooo semuanya sama di mata Allah! Karena yang membedakan dimata Allah cuman iman dan takwa ;)
Menurut saya sih, berteman sama seseorang itu ya tentu sah-sah saja :) Tapi kita berteman jangan karena alasan yang 6 diatas. Siapapun teman kita, kita harus mengerti keadaan kekurangan dan kelebihan mereka. Dan terpenting, kita jangan pernah menjadi orang yang memilih-milih. Memilih-milih dalam arti teman yg tajir dan eksis ditemani tapi tidak mau berteman dengan orang biasa. Hell-ooo semuanya sama di mata Allah! Karena yang membedakan dimata Allah cuman iman dan takwa ;)
With love
Fenty Rahmayanti :)